Trending Wisata Mistis, Ini Hal yang Harus Diperhatikan dan Dihormati

Tren wisata mistis semakin populer akhir-akhir ini, dengan acara seperti Dark Tourist di salah satu televisi yang membawa penonton ke tempat-tempat aneh dan menakutkan.

Melansir dari Mirror pada Rabu (16/10/2024), Wisata ini bukanlah hal yang baru. seorang blogger dan pendiri The Morbid Tourist Louise Joy, menjelaskan bahwa “wisata gelap” awalnya berkaitan dengan tempat-tempat yang memiliki sejarah kematian dan tragedi. Bahkan sejak abad ke-16, orang-orang telah tertarik untuk menyaksikan eksekusi sebagai bentuk hiburan.

Saat ini, wisata gelap telah berkembang menjadi aktivitas yang lebih luas, termasuk istilah seperti “wisata berhantu” atau “legend tripping”. Ketertarikan orang terhadap destinasi menyeramkan dipicu oleh berbagai faktor, salah satunya adalah pengaruh media, termasuk dekorasi Halloween yang lebih sering muncul dan dokumenter yang mengangkat kisah kriminal atau supernatural.

Kisah Mistis Menara Saidah, Sudah Terbengkalai Selama 12 Tahun

Louise juga berbicara tentang bagaimana minat ini meningkat seiring dengan semakin banyaknya platform yang membahas tempat-tempat misterius. Ketika ia remaja, hobi ini dianggap aneh dan dikaitkan dengan subkultur seperti goth atau emo. Namun kini, banyak orang tertarik untuk menjelajahi destinasi menyeramkan tanpa takut dihakimi.

Sumber inspirasi untuk mencari lokasi wisata gelap dapat ditemukan melalui peta bertema atau bahkan media sosial seperti TikTok. Banyak pengguna yang membagikan pengalaman mereka mengunjungi tempat-tempat menyeramkan, memberi panduan bagi mereka yang ingin menjelajahi tempat serupa.

Namun, Louise juga mengingatkan bahwa ada batasan. Beberapa tempat seperti gereja atau pemakaman, bukanlah objek wisata resmi dan harus dihormati. Ia menyarankan untuk selalu mencari tahu tentang tempat tersebut sebelum berkunjung dan memperlakukan lokasi dengan hormat, terutama jika tempat itu masih berfungsi sebagai tempat ibadah atau peristirahatan terakhir.

Bagi mereka yang ingin mendokumentasikan pengalaman wisata gelap mereka, Louise menyarankan untuk tidak berlebihan. Sebagian pengalaman bisa direkam, namun penting untuk menikmati momen tanpa harus membagikan setiap detil di media sosial.